Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2024
  hyponatremia Hyponatremia adalah kondisi di mana kadar natrium dalam darah kurang dari 135 mEq/L. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kelebihan air dalam tubuh dibandingkan dengan kadar natrium, gangguan hormon, penyakit ginjal, dan penggunaan obat tertentu ¹. Menurut profesor kedokteran dunia, hyponatremia dapat dibagi menjadi tiga kategori berdasarkan status volume cairan tubuh, yaitu: Kategori Hyponatremia 1. Hipovolemik: Kadar natrium rendah disertai dengan volume cairan tubuh yang rendah. 2. Euvolemik: Kadar natrium rendah dengan volume cairan tubuh yang normal. 3. Hiperolemik: Kadar natrium rendah disertai dengan volume cairan tubuh yang tinggi. Penyebab Hyponatremia 1. Kehilangan natrium melalui urine dan feses. 2. Penggunaan obat diuretik. 3. Kekurangan natrium dalam diet. 4. Gangguan hormon (SIADH). 5. Penyakit ginjal dan hati. Gejala Hyponatremia 1. Kelemahan otot. 2. Kram otot. 3. Palpitasi. 4. Kesulitan bernapas. 5. Mual dan muntah. Pengobatan...
 penyebab hypokalemia Hypokalemia adalah kondisi di mana kadar kalium dalam darah terlalu rendah (kurang dari 3,5 mmol/L). Berikut beberapa penyebab hypokalemia: # Penyebab Utama 1. Kehilangan kalium melalui urine (diuresis, penyakit ginjal). 2. Kehilangan kalium melalui feses (diare, penyakit usus). 3. Penggunaan obat diuretik. 4. Kekurangan kalium dalam diet. 5. Gangguan hormon (aldosteronisme primer). # Penyebab Kedua 1. Penyakit ginjal (nephropati, nefritis). 2. Penyakit hati (sirosis). 3. Penyakit jantung (insufisiensi jantung). 4. Kanker (kanker ginjal, kanker hati). 5. Infeksi (septikemia, pneumonia). 6. Keracunan (obat-obatan, alkohol). 7. Gangguan elektrolit lainnya. # Faktor Risiko 1. Usia lanjut. 2. Kehamilan. 3. Penyakit kronis. 4. Penggunaan obat-obatan tertentu. 5. Kekurangan nutrisi. # Gejala 1. Kelemahan otot. 2. Kram otot. 3. Palpitasi. 4. Kesulitan bernapas. 5. Mual dan muntah. 6. Diare atau konstipasi. # Pengobatan 1. Suplemen kalium. 2. Perubahan diet. 3. Penghe...
 Diet pada pasien asam urat tinggi, ini: Makanan yang Harus Dihindari 1. Daging merah (daging sapi, kambing, babi). 2. Organ (hati, ginjal, limpa)/jeroan 3. Seafood (udang, kerang, kepiting). 4. emping melinjo. 5. kacang2an Makanan yang Direkomendasikan 1. Buah-buahan (jeruk, apel, anggur). 2. Susu rendah lemak dan produk turunan. 3. Gandum dan biji-bijian. 4. Minyak sehat (zaitun, kelapa). Minuman yang Direkomendasikan 1. Air putih (minimal 8 gelas sehari). 2. Air lemon hati-hati lambung 3. Jus buah segar (tanpa gula). Tips Tambahan 1. Kurangi konsumsi purin. 2. Jaga berat badan ideal. 3. Olahraga secara teratur. 4. Hindari stres. 5. Minum obat sesuai resep dokter. Makanan yang Membantu Menurunkan Asam Urat 1. Delima (mengandung antioksidan). 2. Bawang putih (mengandung sulfur). 3. Jahe (mengandung anti-inflamasi). 4. Kunyit (mengandung kurkumin). 5. Daun salam (mengandung antioksidan). Sumber 1. Kementerian Kesehatan RI. 2. American College of Rheumatology. 3. Mayo Clinic. 4. Nat...

Perkenalan dengan owner

Bismillah ya Rasyid 11x/dengan nama ALLAH yang maha pandai. sholawat 3x  nama: dr Nopi Heriadi SPPd  Finasim saya dokter internist tinggal di kota Bogor, Indonesia. Praktek harian juga di kota Bogor,  di RS PMI bogor, RS Mulia , RS Hermina bogor. Tujuan pembuatan blog ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mencegah terjadinya penyakit. Beberapa penyakit sebetulnya dapat dicegah terjadinya seperti saraf pinggang terjepit, diare, cholesterol tinggi, gastritis.  Dengan melakukan pencegahan penyakit berapa besar biaya yang dapat dihemat baik dana pribadi, dana asuransi, perusahaan, dana bpjs. Menjadi orang sakit itu sangat tidak nyaman, tidak bisa bekerja, dana keluar terus, sakit di infus/ tindakan lain. Oleh karena itulah saya pribadi menghimbau untuk semua lapisan masyarakat budayakan untuk mencegah penyakit sebelum dia datang dalam tubuh kita.